Personal Branding sbg manifestasi Isro' Mi'roj Nabi Muhammad SAW.
Situasi pasca pandemi bagi dunia pendidikan perlu mendapat perhatian ekstra. Para Pendidik harus berusaha melakukan terobosan serta inovasi dalam pelaksanaan KBM dalam menanggulangi lemahnya karakter serta minat belajar peserta didik. Untuk itu guru SMK Negeri 5 Surakarta berusaha menjawab tantangan tersebut dengan melakukan Kegiatan Belajar Mengajar berkolaborasi serta berinovasi antar kelas. Dengan harapan peserta didik lebih terpacu minat dan semangatnya, tidak merasa bosan, gembira serta mampu berinovasi serta mengenali diri sendiri.
Salah satu mata pelajaran yang melaksanakan kegiatan KBM dengan berkolaborasi antar guru sertab erinovasi adalah pembelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti. Pada Jumat, 23 Februari 2023 mengadakan kegiatan tersebut berkolaborasi 5 Guru pendidikan Agama Islam, yaitu Kelas XII DPIBB dengan GPAI Siti Nuriyah, kelas XII TOIA dengan GPAI Triyatna, kelas X TOA dengan GPAI Muh Fauzi, kelas XI TKROB, XI TEIA dengan GPAI Rusmaniar, dan XI DPIBB dengan GPAI Zainal Arifin.
Dalam kegiatan tersebut peserta didik diajak berkomunikasi, berbicara mengemukakan pendapat serta di dorong untuk berani tampil. Sebagai penyemangat, bagi siswa yang aktif akan mendapat sekedar reward dari donatur dan keikhlasan Guru Agama. Materi yang disampaikan antara lain mengembangkan karakter dan mental peserta didik, mengingatkan tentang peristiwa venomenal Isra’ Mi’raj nabi Muhammad SAW, serta mempersiapkan mental meraih Muttaqin dengan puasa Romadlon yang disampaikan oleh Siti Nuriyah.
Agar lebih menarik serta untuk memberi semangat peserta didik, Guru Agama juga mendatangkan seorang mahasiswa alumni SMK Negeri 5, yaitu Febri Yudistira. Selain sebagai mahasiswa, dia juga aktif diorganisasi tingkat Wilayah Jawa Tengah juga seorang wirausaha muda. Adapun materi yang disampikan ialah Personal branding.
Menurutnya Personal branding adalah sebuah proses membentuk, menarik dan memelihara persepsi masyarakat berkaitan dengan aspek-aspek yang dimiliki seseorang seperti keahlian, prestasi, kepribadian atau nilai-nilai yang dibangun secara sengaja maupun tidak sengaja dengan tujuan menampilkan citra positif sehingga dapat berlanjut kepada kepercayaan dan loyalitas.
Manfaat personal branding yang bisa kita dapatkan, diantaranya:
1. Meningkatkan kredibilitas dan rasa percaya diri
2. Membantu memperluas koneksi
3. Menunjukkan dan mengembangkan kemampuan
4. Bernilai lebih tinggi
5. Membedakan kamu dengan Kompetitor
6. Meningkatkan Daya Jual
Cara membangun personal branding :
1. Mengenali diri serta keunggulan diri
2. Belajar menerima semua informasi baru dengan dapat dianalisiskan dengan pengembangan diri.
Kegiatan tersebut juga dimeriahkan oleh group seni Hadroh SMK Negeri 5 Surakarta, sehingga pelaksanaan KBM berkolaborasi dan Berinovasi PAIBP mampu memberi gambaran tentang pelaksanaan pembelajaran dengan kehetoregenan peserta didik.
Kedepan diharapkan peserta didik mampu mengenali kemauan diri disesuaikan dengan potensi yang dimilikinya untuk meraih kehidupan layak, menjadi pemuda-pemuda tangguh yang mampu mengembangkan diri serta berkontribusi terhadap masyarakat lebih jauh kepada negara.